
1. Traffic pattern.
Tandailah dalam peta layout pameran volume traffic pengunjung paling besar dari arah mana. Perbuat study kecil berdasar pengalaman event yang sudah diperbuat. Bisa dipastikan, bahwa traffic pengunjung di tahun depan tetap bakal mempunyai pola yang sama. Lanjutkan dengan menandai peta layout tersebut area-area exhibition design booth lainnya.
2. Competitor's design booth.
Mungkin ada sebagian dari kamu yang memperdebatkan, bahwa lokasi graphic design booth yang berdekatan alias malah side-by-side kepada kompetitor tak lebih menguntungkan. Yang bisa disarankan: jadikan 'kedekatan' design stand itu sebagai keuntungan. Kenapa? Sebab inilah peluang kamu untuk menunjukkan kelebihan produk kamu kepada kompetitor. Mungkin saja produk kamu sedikit lebih mahal, bakal namun lebih bisa dipercaya, nilai yang lebih baik, waktu produksi yang lebih singkat, after sales service yang bisa dibanggakan, alias lain-lain hal. Saya yakin kamu pasti punya daftar yang panjang mengenai 'peta' kekuatan produk anda. Sehingga siapa takut....?
3. High Identify.
Pilihlah lokasi design booth yang bisa memberi kebebasan pandangan. Pasti kami berharap bahwa exhibition design booth kamu bisa terkesan dari semua arah traffic pengunjung, bukan? Ada tak sedikit opsi yang bisa kamu perbuat supaya exhibition booth terkesan dari semua arah jika lokasi graphic design booth kamu strategis. Umpama dengan menggantung signage alias design logo pada canopi alias struktur yang tinggi. Ambil rujukan pada batasan tinggi ceiling convention hall, alias aturan yang diberperbuat oleh event organizer pada buku manual mereka. Biasanya beda lokasi design stand mempunyai beda aturan batasan ketinggian pula.
Nah, rasanya ketiga faktor diatas lumayan sebagai dasar untuk merencanakan next event anda. Lain kali saya bakal coba untuk menulis yang lebih lengkap lagi.